Minggu, 07 Agustus 2016

Sabtu, 6 Agustus 2016 Alhamdulilah selesai acara walimatus safar

Alhamdulilah atas izin Allah th 2016 aku (Dra. Asmida, M.Pd) akan menunaikan ibadah Haji yang merupakan rukun Islam yang kelima. Insya Allah akan berangkat tgl 9 Agustus 2016 bersama jamaah calon haji yang lain dari Pekanbaru menuju embarkasi Batam. Sebagai rasa syukur kehadirat Allah swt setelah bertahun tahun dalam daftar tunggu dan untuk menambah silaturahmi khususnya dengan tetangga maka pihak keluarga kakak-kakak, abang, kemenakan membuat acara walimatul safar dengan mengundang khususnya tetangga warga rt002/ rw 002 kelurahan rejosari yang dalam keseharian berjumpe, kadang sebagai manusia biasa tidak luput dari kesalahan. Oleh sebab itu permintaan maaf dan mohon doa agar diberi kekuatan, kesehatan untuk dapat menjalankan rukun dan wajib haji beserta  ibadah sunat lainnya. Walimatul safar ini selain menambah kuat silaturahmi, berbagi cerita pengalaman bagi yang sudah pernah haji begitu juga cerita pengalaman dari yang didengar saat jamaah haji sampai ke tanah air. Berbagai nasehat yang disampaikan, khususnya keluarga dan tetangga rt 002 rw 002 kelurahan rejosari khusususnya begitu juga kawan-kawan yang biasa bergaul dalam keseharian yang berkesempatan hadir walau diundang secara lisan. Nasehat-nasehat dari undangan yang berkesempatan hadir khususnya warga rt 002 dan rw 002 dan sekitarnya yang hadir, pak rw, pak ustad, yang semakin menambah ilmu dan mudah2xan menjadi haji yang mabrur seperti isi ceramah yang disampaikan oleh pak ustad. Amin yarabbal alamin....
Berikut beberapa fhoto saat acara Walimatus Safar

Aku (Dra. Asmida, M. Pd) selaku jamaah calon haji memberi kan sambutan sehubungan diadakannye acara walimatus safar



Alhamdulilah beberape hidangan pembuka kueh mueh dari rumah kue, selain itu juge ade kelamai motah dari koto lamo dibawa kak isur sebelumnye juge ade kelamai koto lama dari kak darwati serta buah-buahan.

Karyawan ria catering mulai sibuk dengan tugasnya







Penyambut tamu kakak dengan kemenakan, bagi-bagi tugas




Aku bekodak dengan keluarga besar

Aqira dan abang zizi
Aku bekodak dengan kakak Asmiwati dari Selatpanjang, kakak sarfini, abang amri, dasman dan dasril serta aqira dipegang atuk.

Aku dengan kakak Darwati dari kotolamo sedang abang Amri, Dasman, Dasril menetap di Pekanbaru, dibelakang nampak kakak ipar istri bang Dasril.

Aku bekodak dengan keluarga anak ocik di Rumbai dan ocik di Kotolamo

Aku dengan aqira anak kemenakan Hendri dari Rengat

Aku dengan kak Darwati  dari koto lamo


Aku dengan kak isur anak ocik dari koto lamo

4 jagoan hehehe...kakak Asmiwati, Sarfini, SSos, aku (Dra. Asmida, M.Pd), Darwati.










Fhoto koleksi pribadi Dra. Asmida, M. Pd
Teks Dra. Asmida, M.Pd



Kamis, 04 Agustus 2016

3 Agustus 2016. Pelepasan Jemaah Calon Haji PNS di Rumah Dinas Wali kota

Hari ini PNS kota Pekanbaru yang akan menunaikan ibadah haji th 2016/1437 H mendapat undangan dari Walikota Pekanbaru di rumah Dinas Walikota untuk acara pelepasan jemaah calon haji pns yang dijadwalkan mulai jam 8.00 wib. Tapi kerna berbagai kesibukan kira2x jam 9.30 lewat acara di bukak dengan hadirnya pak walikota beserta jajarannya. Dalam sambutannya secara umum pak walikota mengingatkan akan pentingnya niat kita menunaikan ibadah haji, sehingga saat disane kite lebih fokus tidak lagi mengingat anak, cucu, pekerjaan, harta dsbnya. Beliau juga mengingatkan bahwa yang mendaftar haji sekarang akan menunggu 17 tahun lagi supaya mendapat kesempatan menunaikan rukun islam yang kelima. Jamaah juga harus menjaga kesehatan dengan minum air putih, buah-buahan dan makanan disane, apalagi suhu di arab diperkirakan 55 derajad sedangkan di pekanbaru yang 35 derajad kita malas keluar rumah. Selain itu ustad yang memberikan ceramah juga mengingatkan antara lain  hati-hati menjaga ucapan, disana akan nampak suami istri yang hanya masalah sepele tapi bisa berantam. Dia juga mencontohkan orang terdekat dalam hidupnya saat menolong orang lain yang tidak tau jalan keluar mesjid. Si orang terdekat dalam hidup ustad ini memang menolong siorang tua yang tersesat, tapi hatinya mengumpat dengan kata-kata penghinaan, apa yang terjadi, Allah menunjukkan kebesarannya orang terdekat dalam hidup ustad ini tersesat padahal dia menguasai bahasa arab dan sedikit bahasa inggris. Secara logika dia tidak akan tersesat tapi Allah menunjukkan kemahakuasaan ilmunya. Akhirnya setelah beristighfar dia menemukan jalan keluar. Selanjutnya acara ditutup dengan bersalam salaman yang diikuti dengan pembagian nasi kotak dan cendramata oleh pemko untuk jemaah calon haji, Alhamdulilah.
Berikut beberapa fhoto yang sempat diambil:
Aku (Dra. Asmida, M. Pd) Bekodak dulu sambil menunggu undangan yang lain.

Musik dari orkes melayu dan qasidah menambah nuansa tersendiri menemani jemaah calon haji disela sela menunggu acara dimulai.

Wali kota DR. Firdaus, ST, MT memberikan sambutan.


Fhoto dan teks oleh: Dra. Asmida, M.Pd

Dalam gelak tawa siang, Dimane

Suara tommy j pissa menghiasi ruang kerjaku dalam terik panas yang menyapa, diluar lalu lintas orang tua yang mengantar jemput anak-anak mereka yang masih duduk dibangku SD mulai hilir mudik begitu juge anak - anak yang lalu lalang dekat pokok betuah dekat jendela, awas terantuk....hahaha....
Aku masih berkutat diruang kerjeku, melihat beberape file sementare yang lain sudah mulai mengisi kampung tengah dengan makanan ringan batagor sebelum makan nasi siang harinye, lantaklah yang penting kerje masing-masing sudah selesai. Lanjut aje, kalau saye masih kenyang makan roti kelambi (kelape) dan sekejab lagi kueh ongol-ongol pulak sudah menanti tau aje budak-budak ni suke awak hehehe....trims. Aku bersenandung kecik mengikuti suare tommy j pissa yang menyanyikan salah satu lagu andalannya ellisa yang aku putar ulang, ada makna tersirat yang tak mampu dibendung butiran bening mulai menepi dalam gelak tawa siang, dimane.

Rabu, 03 Agustus 2016

Tidak ada yang salah dari Bersin tapi Etikanya perhatikan

Kali ini saye mau menulis mengenai bersin. Sejujurnye saye tidak suke melihat orang yang bersin sembarangan tanpa etika. Mungkin ade yang mengatekan memang salah orang bersin, jawabnye tentu tidak ada yang salah saat kita bersin semua manusia pasti pernah bersin, suatu tanda yang diberikan  oleh Allah swt kepada seseorang yang menyatakan kondisi orang tersebut. Kalau demikian apa yang perlu dipermasalahkan, inilah yang nak kite bincangkan. Permasalahannye menurut pantauan tidak terstruktur saye bertahun tahun dan hampir signifikan sampai sekarang bahwa orang tidak peduli dengan orang disekitarnya saat mereka bersin "menyembo aje". Akibat hal tersebut saya mau mengatakan betapa banyak kita telah menularkan virus, maupun kemarahan dan kegeraman akibat bersin yang tidak memperhatikan dampak sekitarnya. Ade yang mengatekan "die tibe2x bersin apelagi kalau kene debu dsbnye". Auklah pertanyaannya sudah ber etikakah kita saat bersin, tepuk dada tanya selera. Perhatikan sekeliling kita betapa orang yang sudah berakal dengan seenaknya bersin didepan umum tanpa menutup mulut dengan kedua tangan kalau tidak ada tisu atau sapu tangan. Memang semua itu menurut hemat saye merupekan kebiasaan dari kecil yang menahun sampai tue, tidak peduli apepun kelasnye apakah pejabat, orang biasa, pelajar, mahasiswa atau mungkin saja ulama atau orang yang lebih memahami agama tidak luput dari kesalahan. Yang sempurna itu hanya Allah swt.
Namun pengulangan kesalahan atas nama ketidak sempurnaan itu yang tidak boleh, masak virus dikasih ke orang atau menyembo kesegale penjuru. Malahan kalau tak silap saye ade iklan beberape waktu lalu terkait masalah bersin karna demam yang menyatakan "virusmu bukan untukku". Hal tersebut menggambarkan bahwa bahaya virus yang keluar saat bersin apelagi saat kondisi tidak sehat. Saye sendiri kalau kondisi terlampau lelah, istirahat kurang biasanya ditandai bersin-bersin beberape kali, kalau sudah begitu biasenye stok tisu harus lebih dari biase, kalau biase untuk lap muke atau keperluan lain habis makan sekarang tambah karne bersin. Tapi ade juge tibe2x belum sempat mengambek tisu atau sapu tangan sudah menyembo namun Alhamdulilah reflek kedue tangan menutup mulut, selanjutnye kalau sudah beberape kali dari pade mengganggu kenyamanan ya istirahat aje dulu dirumah.
Menyangkut bersin tadi, malahan ade salah seorang kawan saye, yang saye hapal kali kalau die bersin lebih tige kali, yang keempat pasti besok die demam. Kemudian kawan saye tu mengatekan "belum empat lagi buk as". Yang biase saye jawab , " iye2x sambil tersenyum, kalau udah empat bahaye bisa menular". ucap saye.
Makanya dalam agama islam seperti yang tertera dalam buku Ensiklopedia Etika Islam karangan Abdul Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada, yang diterjemahkan oleh Muhammad Isnaini, Dumyati, Zainal Arifin, Fauzun, menyatakan tidak mendoakan setelah bersin tiga kali seperti sabda Nabi Muhammad saw," Jika salah seorang diantara kalian bersin, maka orang yang ada di dekatnya harus mendoakannya, namun apabila dia bersin lebih dari tiga kali, maka orang tersebut terserang flu atau demam. Oleh karena itu, orang yang didekatnya tidak usah mendoakannya setelah bersin yang ketiga". Masih dalam sumber yang same, menyangkut doa untuk orang yang bersin tersebut Nabi Muhammad saw bersabda, " Jika seseorang diantara kalian bersin dan memuji Allah, maka doakanlah dia. Apabila dia tidak memuji Allah, maka jangankan doakan dia" Itulah sedikit paparan tentang  bersin yang tentu Tidak berlaku untuk Non- Muslim yang bersin. Dalam sumber yang sama dinyatakan "Tidak Mendoakan Non-Muslim yang Bersin dan Memuji Allah".

Sekianlah ,
Pekanbaru, 3 Agustus 2016

Selasa, 02 Agustus 2016

Renungan Asmida (Ruas) : Perjalaanan cinta itu telah berakhir, selamat jalan sepupu

Perjalanan cinta itu telah berakhir pada tgl 1 Agustus 2016. Hanya perhitungan menit saat berita sakit datang selanjutnya disusul berita sudah tiada. Innalilahi Waina Ilahi Rojiun.
Segalanya tinggal pertanggung jawaban atas segala yang dilakukan saat menikmati hidup dan kehidupan didunia. Kini saat kesendirian itu menjemput, apa yang akan dipertaruhkan selain kebaikan, amalan, ilmu yang bermanfaat dan berbagai bentuk timbangan baik dan buruk yang tidak akan mampu dihapus, semua tercatat dengan rapi tanpa ada yang tertinggal sedikitpun, lengkap, komplit dalam waktu yang telah ditetapkan. Kini untaian kesedihan, duka, orang tercinta, terkasih, tersayang tidak akan mau bersama dalam kematian walau janji itu telah terpatri dalam lubuk hati dan tapi itulah adanya janji dengan sang maha pencipta telah ditetapkan dan belum tentu sama. Itulah rahasia pemilik jagad raya beserta isinya Allah swt yang tidak akan pernah bisa dijawab oleh perhitungan rumusan matematika canggih sekalipun, karena perhitungan matematika sang pemilik jagad raya beserta isinya sangat luas, Allah Maha Besar.
Kini saat peristirahatan terakhir menanti, sendiri sampai saat pemanggilan yang sebenarnya semuanya sudah menjadi cerita dalam kenangan akhir. Para kerabat, saudara, tetangga semuanya berangsur datang dan pergi. Sementara si pemilik cinta yang tersisa termangu dalam cerita yang mendalam dalam kenangan yang abadi. Selamat jalan sepupu.